Menuju Masa Tua?
*"MENUJU MASA TUA"*
*1. Sisa umur ini pendek,*
"selagi selera.....makanlah"
"selagi layak........pakailah"
"Selagi manfaat......belilah"
"Selagi bisa........berbagilah"
"Silaturahmi......lakukanlah"
*Nikmati hidup apa adanya.*
*2.* Dulu kita berusaha, utk memiliki. Kini saatnya untuk melepas, harta, tahta, anak, istri semua akan kembali kepada-NYA. *Bahagia terletak pada keikhlasan.*
*3.* Sehari berlalu, umur berkurang, berbuat baiklah karena *kita tidak tahu kapan akan dipanggil.*
*4.* Hidup ini sangat singkat dalam sekejap kita mulai tua dan *pasti masuk pusara..*
*5.* Jangan tengok ke atas akan selalu kurang, tengok ke bawah bisa merasa cukup dan sykuri apa adanya pasti bahagia. *Bersyukurlah..*
*6.* Yang terbaik adalah berbuat baik, membantu orang lain, *Jangan menyakiti, latih diri dgn berbaik sangka , agar sehat lahir batin.*
*7.* Kasih orang tua tidak ada batas. Sadarlah, bila anak sakit, orang tua bagai teriris, bila orang tua sakit anak cuma tengok dan bertanya.
Anak-anak memakai uang orang tua seperti keharusan, tetapi orang tua memakai uang anak pasti rikuh. *Cukupilah diri sendiri jangan berharap pemberian anak.*
*8.* Rumah orang tua adalah rumah anak, tetapi rumah anak bukanlah rumah orang tua. *Sadarilah.*
*9.* Orang tua selalu mendoakan anak, tapi anak jarang mendoakan orang tua. Maka *bekali kubur kita dgn amal yg banyak, jangan bergantung pada doa anak.*
*10.* Kebaikan dan keburukan sebagai ujian dan tdk akan berakhir sampai kita mati. *Sikapi dg syukur dan sabar.*
*1. Sisa umur ini pendek,*
"selagi selera.....makanlah"
"selagi layak........pakailah"
"Selagi manfaat......belilah"
"Selagi bisa........berbagilah"
"Silaturahmi......lakukanlah"
*Nikmati hidup apa adanya.*
*2.* Dulu kita berusaha, utk memiliki. Kini saatnya untuk melepas, harta, tahta, anak, istri semua akan kembali kepada-NYA. *Bahagia terletak pada keikhlasan.*
*3.* Sehari berlalu, umur berkurang, berbuat baiklah karena *kita tidak tahu kapan akan dipanggil.*
*4.* Hidup ini sangat singkat dalam sekejap kita mulai tua dan *pasti masuk pusara..*
*5.* Jangan tengok ke atas akan selalu kurang, tengok ke bawah bisa merasa cukup dan sykuri apa adanya pasti bahagia. *Bersyukurlah..*
*6.* Yang terbaik adalah berbuat baik, membantu orang lain, *Jangan menyakiti, latih diri dgn berbaik sangka , agar sehat lahir batin.*
*7.* Kasih orang tua tidak ada batas. Sadarlah, bila anak sakit, orang tua bagai teriris, bila orang tua sakit anak cuma tengok dan bertanya.
Anak-anak memakai uang orang tua seperti keharusan, tetapi orang tua memakai uang anak pasti rikuh. *Cukupilah diri sendiri jangan berharap pemberian anak.*
*8.* Rumah orang tua adalah rumah anak, tetapi rumah anak bukanlah rumah orang tua. *Sadarilah.*
*9.* Orang tua selalu mendoakan anak, tapi anak jarang mendoakan orang tua. Maka *bekali kubur kita dgn amal yg banyak, jangan bergantung pada doa anak.*
*10.* Kebaikan dan keburukan sebagai ujian dan tdk akan berakhir sampai kita mati. *Sikapi dg syukur dan sabar.*
0 Response to "Menuju Masa Tua? "
Post a Comment
Silahkan Komentar Yang Baik..